Pernah
mendengar kuliner bernama bibimbap atau kamu sendiri memang sudah pernah
mencobanya? Bibimbap merupakan salah satu kuliner khas Korea yang di Indonesia
sendiri bisa dengan mudah kamu jumpai karena hampir semua restoran Korea di
Indonesia selalu menyajikan bibimbap dalam daftar menu mereka. Bibimbap ini
berasal dari bahan dasar nasi yang diberi aneka bahan-bahan tambahan lainnya
seperti sayuran serta daging yang kemudian diaduk menjadi satu dengan tambahan
saus gochujang khas Korea. Inilah alasannya mengapa kuliner tersebut dinamakan bibimbap
yang dalam bahasa Korea berarti nasi campur. Berhubung bahan dasarnya nasi,
maka tak sedikit masyarakat Indonesia yang menggemarinya. Tapi tahukah kamu
kalau ternyata nasi campur ala Korea ini punya beberapa fakta unik yang perlu
kamu tahu, yaitu:

 

Sumber : Pergikuliner.com

 

1. Bibimbap Awalnya Hanyalah Makanan Para
Petani

Bibimbap yang sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu ini
awalnya hanyalah santapan para petani saat mereka makan siang. Para petani yang
terlalu sibuk bekerja keras hingga mereka tidak punya waktu untuk makan siang
akhirnya mencampur semua bekal makanan yang disiapkan oleh para istri dan
menyantapnya bersama-sama sehingga sudah pasti nasi dan lauk-pauk akan
bercampur menjadi satu. Kebiasan ini terus berlanjut dan pada akhirnya semua
orang ikut menirunya karena terlihat lezat.

                              

2. Bahan yang Digunakan Melambangkan
Makna Khusus

Selama
ini kita mengenal ada banyak sekali bahan-bahan yang digunakan untuk bibimbap,
tapi pada dasarnya bahan-bahan utamanya hanyalah nasi dan tiga sayuran utama
yakni mentimun, akar bunga (doraji), dan gosari (sejenis tumbuhan paku). Ketiga
sayuran utama yang digunakan untuk bibimbap ini melambangkan persatuan bagi
rakyat Korea. Akar bunga melambangkan leluhur, mentimun yang menjadi orang tua,
dan gosari yang menjadi perlambangan diri kita. Lantas kenapa saat ini ada
banyak sekali bahan-bahan yang digunakan untuk bibimbap? Seperti
yang sudah dikatakan di atas, bibimbap awalnya adalah makanan para petani. Tapi
ketika disajikan kepada raja dan keluarga bangsawan, tentunya harus ada
penyesuaian sehingga ditambahkanlah beragam tambahan sayur serta daging di
dalam bibimbap supaya nilai gizi dan nutrisinya semakin banyak lagi. Jadi
jangan heran kalau bibimbap yang kamu kenal sekarang setidaknya memiliki lebih
dari lima bahan tambahan lainnya.

 

3. Bibimbap adalah Makanan yang
Sederhana

Meski
bibimbap saat ini dikenal dengan beragam bahan-bahan tambahan lainnya, tapi
bibimbap sebenarnya adalah makanan sederhana yang bisa kamu buat di rumah kapan
saja. Asalkan ada nasi, sayuran dan gochujang. Di negara asalnya sendiri,
bibimbap selalu menjadi makanan darurat yang disantap ketika kamu tidak punya
banyak bahan untuk dimasak atau ketika kamu sedang mengirit budget.

 

4. Penyajian Bibimbap Kebanyakan di Hot
Bowl

Saat
memesan bibimbap, kita selalu ditanya ingin memesan dolsot bibimbap atau
bibimbap biasa. Perbedaan dari keduanya hanyalah dari segi cara penyajiannya
saja. Untuk dolsot bibimbap akan disajikan dengan hot bowl atau wadah mangkuk
tahan panas. Kebanyakan masyarakat Korea lebih suka memesan dolsot bibimbap
saat mereka makan di restoran karena cita rasanya berbeda. Selain bibimbap
disajikan dalam keadaan masih panas, di bagian bawahnya juga ada kerak nasi
yang membuat cita rasa bibimbap jadi lebih lezat ketika dicampur menjadi satu.

 

Itulah
beberapa fakta unik dari bibimbap yang perlu kamu ketahui. Nah, buat yang ingin
makan makanan Korea, kamu bisa mampir di salah satu restoran Korea di bawah ini!

Beri tahu teman tentang ringkasan ini melalui: