Kopi
menjadi minuman ternama yang eksistensinya di dunia kuliner telah tidak perlu
kita pertanyakan lagi. Di Indonesia, kita mengenal dua jenis kopi yakni kopi
robusta dan arabika. Keduanya ini memang paling sering dijual dan digunakan di
beberapa kedai kopi. Beberapa daerah yang memproduksi kopi Arabika dan Robusta di
Indonesia yaitu NTB (Nusa Tenggara Barat), Bali dan juga beberapa daerah di
Pulau Jawa dan Sumatera Utara. Kalau dilihat dari silsilah asalnya, kopi arabika
telah ada lebih dulu di Indonesia. Sedangkan kopi robusta baru muncul kemudian
karena bibit kopi ini dibawa oleh orang Belanda pada ketika tanaman kopi arabika
sedang terkena wabah dan tidak mampu menghasilkan biji kopi yang bagus.


 Sumber: Pergikuliner.com

Bagi
para pecinta kopi pastinya tahu kalau kedua jenis kopi ini punya perbedaan yang
amat jelas. Mulai dari pohonnya, bentuk daun, tampilan fisik biji kopi, cita rasa,
harga, hingga kandungan kafein dan tingkat keasamannya. Berbicara perihal
kandungan kafein dan tingkat keasaman dari kedua jenis kopi ini, banyak orang
yang kurang paham sehingga keliru mengenali. Padahal, bagi penderita magh atau
penyakit lambung, mengenali kedua jenis kopi ini sungguhlah penting supaya kamu
mampu tetap minum kopi tanpa takut perut kembung atau gas lambung naik. Lantas
manakah di antara keduanya ini yang aman dikonsumsi penderita maag atau
penyakit lambung? Bakal mencaritahunya, coba kita lihat dari segi cita rasanya
terlebih dahulu.

Sumber: Pergikuliner.com

Bakal
jenis kopi arabika memiliki cita rasa asam dan warna seduhan yang tidak terlalu
pekat sehingga banyak digunakan bakal jenis minuman manual brew. Sedangkan
bakal jenis kopi robusta cenderung memiliki cita rasa yang lebih pahit dan kuat
sehingga lebih banyak digunakan bersama dengan campuran susu, gula dan krim
seperti yang kamu temukan pada varian minuman kopi cappucino hingga es kopi
susu. Dari sini pasti ada banyak di antara kamu yang menebak kalau kopi robusta
akan lebih aman dikonsumsi oleh penderita maag karena tidak terlalu asam dan
juga banyak dicampur dengan susu dan bahan tambahan lainnya. Pendapatmu keliru teman PergiKuliner karena ternyata rasa asam dalam kopi arabika ini sifatnya
tidak terlalu asam sehingga masih aman dikonsumsi oleh penderita maag dan penyakit
lambung.  Ditambah lagi kadar kafein
dalam kopi robusta ini lebih besar dua kali lipat dibanding arabika sehingga
kalau kalau kamu menderita maag dan lambung, kemudian jangan meminumnya secara
berlebihan.

 

Perlu
kamu ketahui kalau harga kopi robusta ini lebih murah dibanding kopi arabika
sehingga lebih banyak digunakan di kedai kopi. Jadi selagi kamu akan memesan
minuman kopi, tanyakan dulu kepada baristanya, mereka menggunakan kopi jenis
apa ya! Semoga dengan adanya informasi di atas mampu membantumu supaya mampu
tetap minum kopi tanpa perlu takut perutmu bermasalah. Dan sekarang Pergikuliner punya nih rekomendasi coffee shop yang paling favorit. Simak di bawah ini ya!

Beri tahu teman perihal ringkasan ini dengan:

Bagikan:

Leave a Comment