Cokelat menjadi salah
satu kuliner yang sangat identik dengan perempuan, mood dan juga hadiah. Dikaitkan
dengan perempuan dan hadiah karena memang cokelat seringkali diberikan oleh
laki-laki kepada perempuan atau kebalikannya. Sedangkan kaitan cokelat dengan mood
adalah karena cokelat seringkali dijadikan sebagai kuliner yang paling ingin
disantap saat mood sedang buruk atau suasana hati sedang sedih. Cokelat ini bisa diolah
menjadi beragam kuliner dessert serta cemilan seperti permen, cake, hingga
minuman. Tak heran kalau keberadaan cokelat tidak akan pernah membuat
pecintanya merasa bosan. Selain karena bisa diolah menjadi beragam kuliner,
cokelat juga punya kandungan gizi yang bisa bermanfaat untuk kesehatan tubuhmu.
Kandungan gizi yang ada pada cokelat ini tergantung pada jenis cokelatnya.
Untuk tahu lebih lanjutnya lagi, bagaimana kalau kita langsung cek kandungan
gizi yang ada pada jenis-jenis cokelat di bawah ini!

 

1. Dark Chocolate


Sumber : Medicalnewstoday.com

Pertama ada dark chocolate yang menjadi jenis cokelat dengan
kandungan gizi paling tinggi. Hal ini dikarenakan dark chocolate murni terbuat
dari cokelat tanpa adanya campuran dari bahan apapun sehingga citarasanya
cenderung pahit. Dalam 100
gram dark chocolate terdapat 598 kalori, 24 gram gula, 10,9 gram serat, 42,6 gram lemak, 7,8 gram protein,
715 mg potasium, 73 mg kalsium, 80 mg kafein, 40 mg vitamin A dan 12 mg zat
besi. Kandungan kalori dan lemaknya memang tinggi, tapi kandungan lemaknya
adalah lemak baik. Selain itu kandungan potasium dark chocolate baik untuk
tubuhmu. Dark chocolate bisa meningkatkan kekebalan tubuh serta membuat kinerja
otak jadi lebih baik.

 

2. Milk Chocolate

Sumber : Confectionerynews.com

Berikutnya ada milk chocolate
yang paling banyak digunakan pada dunia kuliner karena cita rasanya yang manis.
Milk chocolate ini dibuat dari bahan dasar cokelat yang dicampur dengan susu
dan gula. Lantas bagaimana kandungan gizinya? Dalam
100 gram cokelat terdapat
535 kalori, 57,1 gram gula, 29,8 gram lemak, 7,5 gram protein  dan 75 mg sodium. Berbeda dengan dark
chocolate
yang biasanya dipadukan buah segar, milk chocolate ini lebih sering
dipadukan dengan manisan buah atau buah kering dan juga kacang-kacangan.
Penambahan kacang-kacangan dan buah kering seperti kismis bisa membuat
kandungan gizi di dalamnya juga bertambah. Cokelat yang ditambahkan kismis akan
lebih kaya akan serat. Sedangkan cokelat yang ditambahkan kacang-kacangan akan
memiliki kandungan protein dan potasium yang lebih tinggi lagi.

 

3. White Chocolate


Sumber : Davidlebovitz.com

Terakhir ada white chocolate yang
cita rasanya sudah pasti jauh lebih manis jika dibandingkan dengan kedua jenis
cokelat yang ada di atas. White chocolate ini dibuat dari campuran lemak kakao,
gula, susu, lesitin (sejenis zat lemak) dan ekstrak vanilla. Penambahan
vanilla membuat aroma cokelat ini jauh lebih harum dibanding kedua jenis
cokelat lainnya. Untuk kandungan nutrisi yang ada di dalam 100 gram white
chocolate
adalah
574 kalori, 55 gram gula, 35 gram lemak 7,5 gram protein, 250 mg
kalsium, 125 mg sodium dan 13 mg kolesterol. Berbeda dengan dark chocolate,
kandungan lemak dalam white chocolate adalah lemak jenuh sehingga bisa
menimbulkan kenaikan berat badan jika kamu mengonsumsinya secara berlebihan.
White chocolate ini juga banyak digunakan pada kuliner, terutama sering
dijadikan sebagai hiasan kue karena white chocolate bisa diberi pewarna menjadi
beragam macam warna yang cantik.

 

Itulah beberapa informasi mengenai kandungan gizi pada cokelat
sesuai dengan jenisnya. Semoga bisa menambah pengetahuan kulinermu ya! Jika kamu jadi kepengen makan cokelat setelah membaca artikel ini, kamu bisa menyantapnya di salah satu tempat makan di bawah ini ya!

Beri tahu teman tentang ringkasan ini melalui:

Bagikan:

Leave a Comment