Kopi
sudah bukan lagi menjadi kuliner favorit masyarakat dunia, tapi juga sudah
menjadi gaya hidup tersendiri, baik itu bagi masyarakat perkotaan maupun
daerah. Kopi sejatinya memang sudah menjadi teman hidup bagi banyak orang
karena kopi menawarkan banyak sekali keuntungan bagi para penikmatnya seperti
bisa menghilangkan stres, meningkatkan konsentrasi saat sedang bekerja, hingga
bisa menenangkan pikiran dari aromanya yang wangi ketika diseduh. Tingginya
minat masyarakat akan minuman kopi berdampak pada maraknya kedai kopi di
Indonesia. Coba saja kamu perhatikan pesatnya pertumbuhan kedai kopi yang terus
saja bermunculan, baik itu di dalam pusat perbelanjaan maupun pinggir jalan.
Berbicara tentang kopi, cita rasa kelezatan minuman ini tak hanya dihasilkan dari
keahlian peraciknya, melainkan juga dari kesegaran biji kopi yang digunakan. Jika
meminum kopi yang sudah dicampurkan dengan bahan tambahan seperti susu, krim,
gula aren, dan lain sebagainya, cita rasa kopi yang tak segar memang tidak akan
terlalu terasa. Tapi kalau kamu menyeruput kopi americano, kopi tubruk, cold
brew
, atau kopi-kopi yang menggunakan metode manual brew, pasti jika kopinya
tak segar pasti akan terasa. Memang bagaimana sebenarnya cita rasa kopi yang tak
segar lagi? Coba kita lihat!


 Sumber : Pergikuliner.com

1. Lihat dari Aromanya

Cara
paling mudah jika kamu ingin mengetahui kesegaran dari kopi yang kamu minum
adalah hirup dulu aromanya. Menurut para barista, salah satu tolak ukur dari
kesegaran kopi adalah pada aromanya. Kopi yang sudah tidak segar, aromanya
tidak akan kuat. Malah ada yang tidak tercium aroma wanginya sama sekali. Jadi sebelum
menyeruputnya, coba kamu hirup aromanya terlebih dahulu ketika diseduh.

 

2. Lihat dari Kremanya

Kalau
kamu memesan jenis kopi hitam seperti kopi espresso pasti akan ada lapisan krema
yang ada di atasnya. Krema membantu kopi menciptakan aftertaste yang lebih lama
dan cita rasa yang lebih kuat. Nah, dari krema inilah kamu bisa mengetahui
apakah kopi milikmu masih segar atau tidak. Krema yang cukup tebal dan warnanya
keemasan hanya bisa dihasilkan dari biji kopi yang segar. Sedangkan kalau kopi
sudah tidak segar lagi, kremanya pasti akan memudar dan tidak tebal.

 

3. Lihat dari Cita Rasanya

Ciri
lain dari kopi yang sudah tidak segar adalah dari cita rasanya. Pernah tidak
kamu menyeruput kopi yang cita rasanya hambar seperti air putih pada umumnya.
Bisa jadi kopi yang digunakan sudah tidak segar lagi. Biasanya biji kopinya atau
kopi bubuk yang digunakan ini sudah disimpan dalam jangka waktu yang lama alias
sudah berbulan-bulan jadi cita rasa kopinya sudah menghilang. Kopi yang masih
segar, cita rasa kopinya sangat berasa. Kamu juga bisa merasakan tingkat
kepekatannya, mulai dari ringan hingga berat.

 

4. Lihat dari Sensasi Setelah Diminum

Terakhir
adalah kamu bisa melihat dari sensasi kopi tersebut setelah diminum. Kopi yang
masih segar ini akan ada sensasi sepat yang tertinggal di lidah atau yang dalam
bahasa perkopian disebut dengan nama astrigent. Rasa astrigent ini akan
menempel pada lidah dan juga langit-langit mulut kita selama beberapa menit
hingga berjam-jam. Beberapa dari jenis kopi bahkan ada yang menciptakan sensasi
seperti mengemut cokelat di mulut mereka.

 

Itulah
beberapa cir dan juga cara untuk mengetahui kesegaran dari kopi yang kamu
minum. Semoga informasi di atas berguna untukmu ya teman PergiKuliner! Sekarang mari cicipi aneka minuman kopi yang ada di bawah ini ya!

Beri tahu teman tentang ringkasan ini melalui:

Bagikan:

Leave a Comment