Siapa di antara kita yang tidak pernah stres? Setiap manusia pasti pernah merasakan stres. Hanya, kadarnya berbeda-beda dan cara mengatasinya pun berbeda-beda. Ada yang dengan mendengarkan musik, nonton film, membaca buku kesukaan, olahraga hingga hang out. Di luar hal-hal tersebut ternyata aktifitas dapur yang kita kenal dengan memasak juga mampu menjadi sarana penghilang stres.


Sumber : Gaya.tempo.co

Setiap kita pasti menyukai masakan yang lezat dan setiap manusia pasti pernah mengalami stres. Premis barusan menghasilkan sebuah kesimpulan, adalah setiap manusia yang menyukai masakan lezat pasti pernah mengalami stres. Lantas? Bukankah menjadi menyenangkan bila dalam mengatasi stres kita mampu menghasilkan masakan yang lezat. Yang telah barang tentu dengan mencicipi masakan lezat juga mampu menghilangkan stres. Sambil menyelam dua tiga pulau terlampaui, kalau kata pepatah (betul  begitu, nggak, pepatahnya?).

Penelitian berhasil mengungkapkan kegiatan memasak mampu menjadi sebuah sarana dalam mengatasi stres. Lebih tepatnya merupakan aktifitas baking atau membuat kue. Sejatinya, salah satu cara buat menghilangkan stres merupakan dengan mengekspresikan diri. Dan memasak atau membuat kue merupakan salah satu kegiatan yang mampu menjadi wadah ekspresi diri.

Siapa menduga, hanya dengan mencampurkan adonan kue dan menghirup aroma kue kali dipanggang ternyata mampu memberikan efek menenangkan dalam pikiran. Efek yang dihasilkan aktifitas ini kurang lebih sama dengan aktifitas memainkan musik atau melukis yang merupakan tindakan ekspresi kreatif. Buat diketahui, tindakan ekspresi kreatif berpengaruh buat meningkatkan kesehatan jiwa dengan signifikan.


Sumber : Lifestyle.kompas.com

Dengan memasak atau dalam contoh kasus ini membuat kue, otak akan bekerja lebih aktif, kreatif, dan berada dalam keadaan yang seutuhnya sadar. Seperti kesadaran penuh itu dibutuhkan pada kali menakar bahan, mengolah adonan, hingga merasakan masakan tersebut. Melakukan hal-hal tersebut mampu menurunkan efek kecemasan sekaligus menghasilkan perasaan bahagia dalam diri. 

Masa jiwa mulai mengalami stres entah sebab pekerjaan atau hal apapun, cobalah buat menyibukkan diri dengan segala aktifitas positif. Salah satunya dengan memasak atau membuat kue. Sebab membiarkan energi negatif menguasai diri karena stres dengan merenung hanya akan memperburuk kondisi stres dan menjadikan kita kontraproduktif. Lebih baik energi itu dialihfokuskan kepada kegiatan memasak. Niscaya stres sebagai energi negatif yang sebelumnya menguasai pikiran kita akan teralihkan kepada satu hal yang positif. Pikiran akan senantiasa terjaga pada hal yang positif karena pada dasarnya selagi memasak kita pasti mau memastikan hasil akhirnya sesuai dengan harapan.


Sumber : Liputan6.com

Memasak atau membuat kue sebagai alternatif penghilang stres, tidak hanya memberi dampak baik hanya pada kali proses memasaknya. Melainkan sesudah masakan atau kue matang pun kita akan menerima efek positifnya. Seperti selagi mencicipi dan merasakan kelezatannya. Atau selagi orang lain menyicipi dan menyukainya, suasana hati kita juga akan senantiasa menjadi lebih baik. Bukankah banyak manfaat positif yang dihasilkan memasak sebagai penghilang stres?

Nah, bila hari-harimu berat, tekanan datang dari sana-sini dan menjadikan pikiranmu stres, mulailah memasak dan rasakan energi positif yang akan menggetarkan jiwamu setelahnya. Apalagi saat-saat karantina dan di rumah aja seperti ini, daripada stres dan bete, lebih baik memasak kan? Tetapi kalau kamu tetap nggak mau ribet, pesan makanan dengan layanan bebas ongkir di restoran-restoran ini aja!

Beri tahu teman mengenai ringkasan ini via:

Bagikan:

Leave a Comment