Kesehatan
seseorang tak hanya mampu terlihat dari segi jasmaninya saja. Meskipun tubuh
tidak menderita penyakit apapun, namun kalau mentalnya tidak sehat, itu berarti
tubuhmu tidak sehat sepenuhnya. Banyak orang yang mengalami permasalahan mental.
Tetapi kesehatan mental di sini bukanlah gangguan jiwa dan sebagainya, melainkan
kesehatan mental seperti stress dan depresi. Belakangan ini masyarakat memang
sungguh rentan terkena stres dan depresi, baik itu yang diakibatkan oleh permasalahan
yang ada di kantor, sekolah atau kampus, masalah keluarga, hingga hubungan
percintaan. Kesehatan mental ini wajib diperhatikan supaya nantinya tubuhmu
juga mampu tetap sehat. Kesehatan mental ternyata juga mampu menjadi parah kalau
kamu memiliki kebiasaan makan yang tidak baik, beberapa di antaranya merupakan:

1.
Sering Makan Junk Food


Sumber: Akamaized.net

Kebiasaan
makan pertama yang mampu memperparah tingkat stres merupakan sering makan junk food.
Junk food
atau makanan cepat saji sebenarnya boleh-boleh saja kita konsumsi,
namun jangan terlalu sering. Bila kamu menyantapnya setiap hari, lalu akan
berakibat buruk bagi kesehatan tubuh dan memperparah tingkat stres karena kandungan
phthalate dan paparan BPA yang ada di dalamnya mampu mengurangi kadar vitamin D
dalam tubuh yang berdampak pada penurunan kesehatan mentah.

2. Kurang
Antioksidan


Sumber: Kompas.com

Antioksidan
tak hanya penting buat kesehatan tubuh kita, tetapi juga  bagus buat menurunkan kadar stres dalam
tubuh.Orang-orang yang mendapat antioksidan cukup, biasanya cenderung memiliki
pemikiran yang lebih optimis sehingga mampu meredakan rasa stres, sedih, rendah
diri, dan sifat-sifat buruk lainnya. Bakal mendapatkan antioksidan yang cukup,
konsumsi buah dan sayur yang punya warna cerah karena buah dan sayur yang punya
warna cerah memiliki kadar antioksidan yang tinggi.

3. Kurang
Mendapat Asupan Vitamin C


Sumber: Webmd.com

Selain
kurang antioksidan, orang yang kurang asupan vitamin C juga mampu memiliki kadar
stres yang lebih tinggi karena kandungan vitamin C mampu menekan hormon pemicu
stres. Vitamin C mampu membantu meningkatkan kesehatan jiwa dan kinerja kognitif.
Asupan vitamin C tentunya mampu didapat dari buah dan sayur seperti paprika,
jambu biji merah, jeruk, berry, dan lain sebagainya.

4. Menunda-nunda
Waktu Makan

Sumber: Grid.id

Hayo
siapa di antara kamu yang sungguh suka menunda-nunda waktu makan? Menunda-nunda
waktu makan mampu menyebabkan tingkat stres seseorang bertambah. Pasalnya tengah
kita menunda waktu makan, lalu tubuh mampu kehilangan nutrisi yang seharusnya
didapat. Termasuk nutrisi yang dibutuhkan otak. Bila otak tidak mendapat
nutrisi yang tepat, biasanya kita cenderung menjadi depresi, mudah kesal,
marah, hingga bad mood.

5.
Terlalu Sering Minum Minuman Beralkohol


Sumber: Post.healthline.com

Kebiasaan
yang terakhir merupakan terlalu sering minum minuman beralkohol. Sama seperti
junk food, sebenarnya minuman beralkohol boleh-boleh saja kamu konsumsi. Hanya
saja, jangan terlalu sering karena minuman beralkohol ternyata mampu memicu
timbulnya hormon yang sama efeknya dengan hormon pemicu stres. Alkohol juga
mampu memperpanjang perasaan tegang dan gelisah.

Sekarang
kamu telah tahu khan kebiasaan makan apa saja yang dapat memperparah tingkat
stresmu. Jadi muli  sekarang jangan
diulangi lagi ya!

Beri tahu teman perihal ringkasan ini via:

Bagikan:

Leave a Comment