Bukan sekedar minuman biasa, sekarang ini minuman kopi telah
menjadi gaya hidup khususnya buat masyarakat urban. Kopi mampu disajikan dengan
cara panas atau dingin yang mampu dipilih sesuai selera. Cara penyajian kopi
yang berbeda pun membuatnya memiliki penggemar masing-masing. Belum lama ini,
ditemukan cara baru buat mengekstrasi kopi dengan dingin yang disebut dengan
metode cold brew. Dengan metode ini, rasa kopi yang dihasilkan jadi tidak
terlalu berat. Aman sekali dikonsumsi buat kamu yang memiliki asam lambung
tinggi. Cocok juga buat pemula yang hendak menikmati kopi. Nah, buat kamu yang
masih awam dengan cold brew, simak informasi mengenai cold brew berikut ini
sampai habis ya!


Sumber: Pergikuliner.com

1. Apa Itu Cold Brew?

Cold brew coffee, siapa sih yang tak tahu minuman yang
sedang viral ketika ini. Apalagi buat kalangan coffee lovers pastinya telah tahu
ya. Kopi cold brew dibuat dengan metode perendaman kopi sepanjang minimal 8 jam.
Buat proses menyeduhnya, air yang digunakan ialah air biasa atau air dingin.
Ini juga yang membedakan kopi cold brew dengan kopi lainnya. Kopi cold brew
tidak pernah terkena suhu panas, sehingga proses ekstrasi asam dari kopi tidak
ikut terjadi. Selain itu, rasa yang dihasilkan kopi cold brew cenderung lebih
ringan dan tidak sepahit kopi biasanya.

2. Sejarah Cold Brew

Kopi bukan hanya sekedar minuman, melainkan telah diaanggap
sebagai minuman persahabatan yang mempererat keakraban di ketika ngumpul-ngumpul
bersama teman. Kopi juga mampu menghilangkan rasa ngantuk dan penat dikala kamu
meminumnya ketika bekerja. Seiring waktu, kopi dapat dinikmati dengan berbagai
cara seperti dalam keadaan panas maupun dingin. Dalam sejarahnya, kopi cold
brew
sebenarnya telah dinikmati sejak tahun 1600-an oleh para saudagar yang
melakukan perjalanan jauh. Bahkan para militer di Inggris, Prancis dan Amerika
Serikat menjadikan kopi cold brew sebagai minuman konsumsi mereka pada abad ke
19. Sejak ketika itu, kopi cold brew atau zaman itu dikenal dengan kopi dingin
terus meningkat popularitasnya hingga pada tahun 1990-an kopi ini mulai
dikomersialkan oleh beberapa kedai kopi di Amerika Serikat.

3. Cara dan Teknik Pembuatan Cold Brew

Kopi cold memang amat populer khususnya di kalangan anak
muda ketika ini. Ini karena cara dan teknik pembuatan cold brew yang amat
mudah, sehingga banyak digandrungi oleh wirausaha muda dalam menu bisnis kopi
mereka. Kalau biasanya kopi diseduh dengan air panas, lain halnya dengan kopi
cold brew yang menggunakan air dingin buat mengekstrasi kopi. Buat membuat
kopi dengan metode cold brew, pertama aduklah kopi dengan air hingga larut.
Kemudian simpan kopi tersebut dalam lemari es sepanjang 12 sampai 24 jam. Sehabis
itu, saring bubuk kopi dengan coffee filler kemudian kopi cold brew siap buat
disajikan. Kamu mampu juga menambahkan es batu ke dalam kopi supaya rasanya
semakin mantap.

4. Perbedaan Kopi Cold Brew Dengan Es Kopi

Meski sekilas tampilannya sama, kopi cold brew berbeda
dengan es kopi. Dalam proses pembuatannya, es kopi tetap saja diseduh dengan
air panas kemudian ditambahkan dengan es serta bahan-bahan lain seperti gula,
susu dan creamer. Namun kopi cold brew sama sekali tidak menggunakan air atau
suhu panas ketika mengekstrasi kopi. Lama prosesnya pun berbeda. Es kopi hanya
membutuhkan beberapa saja buat membuatnya. Sedangkan kopi cold brew
membutuhkan waktu semalaman buat proses ektrasinya. Kopi cold brew juga
memiliki rasa yang asam dan pahit yang rendah, jadi amat aman dikonsumsi oleh
orang yang punya asam lambung tinggi. 

Sekarang teman kuliner telah tahu kan apa itu cold brew. Nah, buat teman kuliner yang hendak merasakan nikmatnya kopo cold brew, kamu mampu mampir ke coffee shop rekomendasi PergiKuliner di bawah ini!

Beri tahu teman mengenai ringkasan ini via:

Bagikan:

Leave a Comment