Bagi masyarakat Indonesia, merayakan
lebaran sungguh identik dengan ketupat. Ketupat memang telah menjadi kuliner
khas lebaran yang wajib tersaji di atas meja makan. Biasanya seusai menunaikan
ibadah shalat Eid dan bersalam-salaman dengan keluarga dan kerabat, kita akan
menyantap ketupat lebaran. Ketupat lebaran menjadi simbol dari mengakui
kesalahan. Ketupat lebaran terbuat dari bahan dasar beras yang dimasak dengan
cara dibungkus dengan daun kelapa atau janur dan direbus hingga matang. Cara
membuatnya memang agak rumit dan waktu pembuatannya juga memakan waktu karena
hingga berjam-jam lamanya. Ketupat lebaran ini punya tekstur yang lembut tetapi kenyal. Berhubung
rumit pembuatannya, kemudian tak semua orang berhasil membuat ketupat lebaran ini
dengan mudah. Tak sedikit orang yang gagal membuatnya. Biar di tahun ini kamu
tak gagal membuatnya, PergiKuliner akan memberitahumu beberapa kesalahan
paling umum ketika membuat ketupat lebaran, apa saja?

Sumber: Blogpictures.99.co

1. Tidak Memilih
Janur yang Benar

Kesalahan pertama ketika akan membuat
ketupat lebaran ialah tidak memilih janur yang benar. Pemilihan janur
amatlah penting karena akan menentukan besar ukuran ketupat. Pilih janur
dengan besaran yang sama, mulai dari ukuran panjang hingga lebarnya. Hal ini
perlu dilakukan biar kamu lebih mudah menganyam ketupat. Tak hanya itu saja,
cobalah buat memilih janur dengan warna yang agak kekuningan dan lurus. Jikalau
warnanya cokelat, tandanya janur telah tak segar lagi. Sedangkan kalau warnanya
hijau tua pekat, janur akan sulit buat dibentuk.

2. Tidak Mencuci
Beras dengan Bersih

Kesalahan selanjutnya ialah kamu
tidak mencuci beras dengan bersih. Mencuci beras dengan bersih sungguh
diperlukan karena apabila beras tidak dicuci dengan bersih, kemudian ketupat yang
dibuat akan mudah basi. Kenapa mampu demikian? Beras yang masih agak kotor,
bakterinya masih banyak yang menempel sehingga mudah membuat ketupat cepat
basi. Sebaiknya cuci beras hingga air tepungnya terbuang seluruhnya.

3. Takaran
Berasnya Tidak Pas

Salah satu kesalahan paling umum dan
terbesar ketika membuat ketupat lebaran ialah takaran berasnya tidak pas. Pengisian
beras pada ketupat, apabila terlalu banyak akan membuat ketupat keras, sedangkan
kalau berasnya terlalu sedikit akan membuatnya lembek. Jadi takarannya harus
pas. Pastikan buat mengisi beras dalam corong ketupat hingga ¾. Takaran
tersebut dirasa sungguh pas buat membuat hasil tekstur ketupat yang legit dan
kenyal.

4. Air yang
Digunakan Merebus Tidak Tepat Jumlahnya

Selain takaran beras yang sering
salah, jumlah air yang digunakan buat merebus juga kerap kali salah. Air yang
digunakan buat merebus ketupat sebaiknya pas buat merendam semua ketupat yang
kamu rebus. Jikalau air yang digunakan terlalu sedikit, kemudian ketupat tidak mampu
matang merata. Sedangkan apabila air yang digunakan kebanyakan, ketupat akan mudah
mengambang sehingga kematangannya tidak pas.

5. Ukuran
Ketupatnya Berbeda-beda

Ternyata ada kesalahan kecil ketika
membuat ketupat lebaran yang tidak diketahui banyak orang. Kegagalan hasil
ketupatmu mampu jadi karena ukuran ketupat yang kamu masak berbeda-beda. Saat
merebus ketupat, sebaiknya ukuran ketupat disamakan besarnya. Jikalau ukurannya
tidak sama, kemudian kematangan ketupat tidak akan sama alias tidak merata. Jadi sebaiknya
pisahkan ketupat yang ukurannya kecil dan besar dan rebus masing-masing sesuai
dengan ukurannya biar matangnya berbarengan.

6. Ketupat Tidak
Digantung Sehabis Matang

Kesalahan terakhir ketika kamu membuat
ketupat lebaran ialah tidak menggantung ketupat ketika telah matang. Masa telah
matang dan dikeluarkan dari panci, sebaiknya ketupat segera digantung di tempat
kering. Hal ini dimaksudkan biar airnya menetes. Jikalau hal ini tidak dilakukan
alias kamu menunda-nunda buat menggantungnya seusai matang, kemudian ketupat akan
cepat basi dan berair.

 

Sehabis kamu mengetahui apa saja
kesalahan-kesalahan umum ketika membuat ketupat lebaran, semoga kali ini ketupat
lebaranmu akan sukses dibuat ya!

Beri tahu teman mengenai ringkasan ini via: